Kecamatan Abung Barat adalah kecamatan terbesar yang mengikuti pilkades serentak di Lampung Utara pada 19 November 2015 mendatang dengan 10 desa. Hal tersebut dikatakan Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara saat bersilaturahmi dengan masyarakat setempat di Desa Way Wakak, Jumat (30/10/2015).
"Kecamatan ini adalah daerah yang menggelar pilkades terbesar pada pemilihan kepala desa yang diadakan serentak kelak. Silakan pilih yang sesuai dengan hari nurani, jangan sampai salah pilih. Sebab, pada tahun depan akan ada bantuan dana desa dari pemerintah pusat diperkirakan mencapai Rp1 miliar. Jadi harus hati-hati dalam menetukan pilihan, kalau salah pilih akan dimakan sang kepala desa terpilih itu.
Menurut Agung, siapa pun yang dipilih warga tidaklah menjadi masalah. Asalkan yang bersangkutan memiliki keinginan tulus dalam memajukan desanya, jangan sebaliknya. Sebab saat pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi Widodo meletakkan fondasi dasar pembangunan pada desa.
"Berbeda pendapat itu sah-sah saja. Siapa pun yang menjadi kepala desa tidaklah masalah, akan tetapi saya ingatkan pilihlah kepala desa yang benar-benar ingin memajukan desanya. Jangan sampai tergoda dengan uang sedikit, namun akan menerima dampaknya lama," kata alumni STPDN Jatinangor ini.
Pihaknya juga telah meminta kepada aparat berwenang, dalam hal ini TNI-Polri di masing-masing kecamatan untuk turut memberikan pengamana saat pesta demokrasi ini dilangsungkan. Bila sampai ada pihak-pihak yang ingin membuat kerusuhan, dipersilahkan untuk diamankan. Tanpa memandang bulu, jangan sampai menimbulkan kekacauan.
"Kalau ada yang mau main-main mengeruhkan suasana, silahkan saja saya tidak akan memberi garansi karena ada aparat yang selalu siap siaga dan itu telah di kooordinasikan dengan Kapolres dan Dandim 0412/Lampura. Pilkades ini akan menjadi contoh di Lampung, saya tidak mau ada yang ribut-ribut. Tetapkan dalam hati saat memilih di bilik suara, Kita ajarkan pada daerah lain bahwa Lampura bisa bekerja dengan baik," ujarnya.